BANTENICA.ID- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Ciputat memperingati hari jadi yang ke-60 pada Rabu (9/9/2020). Semangat mengabdi PMII Cabang Ciputat di tengah masyarakat kembali dituangankan dalam momentum Hari Lahir PMII Cabang Ciputat.
PMII Cabang Ciputat kembali membuat gerakan sosial dengan membagikan masker, handsanitizer, serta memberikan santunan kepada anak yatim.
Ketua PMII Cabang Ciputat, Ramadhan mengatakan, Sebagai Kader Pergerakan kami dilahirkan dari tetesan kasih sayang masyarakat Indonesia. Maka semaksimal mungkin kami akan terus menanamkan rasa sosial kemanusian kami pada setiap Kader Pergerakan di PMII Cabang Ciputat agar memiliki rasa ikhlas mengabdi dan berkarya untuk negeri.
“Saya bangga telah menjadi bagian dari PMII Cabang Ciputat, tangis haru ketika saya melihat senyum bahagia masyarakat dan anak yatim yang kita datangi untuk sekedar berbagi kebahagian di momentum Hari Lahir PMII Cabang Ciputat ke-60 ini. Saya berharap semoga kedepannya PMII Cabang Ciputat bisa terus melahirkan insan yang ikhlas mengabdi dan mampu berkarya juga bersaing ditengah persaingan zaman,” ujar Ramadhan.
Sementara itu, Sekretaris PMII Cabang Ciputat, Sahabat M. Nurman Maulana Yusuf menuturkan, bahwa momentum Hari Lahir PMII Cabang Ciputat dijadikan sebagai ajang merefleksikan gerakan PMII Cabang Ciputat agar bisa terus memberikan efek positif ditengah masyarakat.
“Saya sangat bersyukur telah dilahirkan di PMII Cabang Ciputat, pada kesempatan saat ini saya semakin yakin bahwa kita (PMII Cabang Ciputat) adalah organisasi arus utama yang mampu memberikan efek positif langsung kepada masyarakat. Jaya terus Pergerakan ku,” ujar M. Nurman Maulana Yusuf.
Rangkaian acara Hari Lahir PMII Cabang Ciputat terbagi menjadi empat rangkaian acara. Yakni pembagian masker dan handsanitizer, santunan anak yatim, talkshow pergerakan, dan malam puncak.
Acara tersebut disuguhkan atas dasar kolaborasi antara pengabdian dan karya. Terus mengangkat nilai-nilai kebaikan dan kemajuan dengan harapan PMII Cabang Ciputat mampu menjadi percontohan yang baik kedepannya.(Taufik Hidayat)
